Hari Suci
Upacara-upacara baik yang brsifat
keagamaan, ke masyarakatan maupun kenegaraan sebenarnya adalah satu cetusan
hati nurani manusia terhadap suatu keadaan.
Buddha sangat mempercayai hari-hari suci (sakral) yang mereka anggap sebagai hari yang agung. Secara tradisi hari suci ini sering direfleksikan dengan menggelar upacara-upacara atau ritual yang bertujuan untuk menghormati, merenungkan sifat-sifat luhur triratna, memperkuat sradha (keyakinan yang benar), membina paramita (sifat baik yang luhur), merenungkan khotbah sang Buddha Gotama, dan melakukan Anumodana (berbuat baik terhadap makhluk lain).
Akan tetapi bentuk upacara-upacara itu sesuai dengan keadaan, jaman, alam, suasana, selera, dan pola piker penganutnya sendiri. Hari-hari suci yang dipercayai diantaranya adalah :
A. Magha
Puja
Hari suci ini biasanya jatuh pada
purnama sidhi bulan febuari-maret.
Yaitu hari suci yang diperingati
pada saat bulan purnama sidhi, untuk memperingati 2 peristiwa penting dalam
sejarah Buddha yaitu:
- Berkumpulnya 1250 Bikhu yang telah mencapai tingkat Arahat di Vihara Veluvana tanpa ada perjanjian pertemuan.
- Sang Buddha Gotama memberikan khotbah “Idhipada Dharma”
Waisak (Yaitu hari suci yang jatuh antara bulai
Mei-Juni)
Yaitu hari suci yang
memperingati tiga peristiwa penting yaitu :
- Lahirnya Sidharta Gautama di taman Lumbini pada tahun 623 SM.
- Sidharta Gautama mencapai tingkat Bodhi “penerangan sempurna” dan menjadi Buddha pada tahun 588 SM.
- Buddha Gautama mencapai Parinivana atau Nibbana tahun 543 SM, pada usia 80 tahun di kusinaraga.
C. Asaddha
memperingati 2 peristiwa penting
dalam sejarang Sang Buddha Sidharta Gautama :
- Saat pertamakalinya Sang Buddha Gautama memberi khotbah “Dharma Cakra Pravartana” atau “khotbah pemutaran roda kebenaran” setelah beliau menjadi Buddha.
- Sangha yang pertama muncul dengan Sang Buddha Gautama sebagai Nayaka (ketua)nya.
D. Kathina
Hari suci ini dirayakan tiga bulan
setelah Asadha, perayaan ini menyimbolkan rasa terimakasih kepada Sangha,
Sangha merupakan lapangan untuk menanam jasa yang tiada bandingnya di alam
semesta ini. Dengan adanya Sangha, Buddha Dhamma akan berkembang terus di dunia
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar